Tuesday, October 21, 2008

SENANDUNG KASIH MERENTASI BENAK KALAM INSAN

selalu daku teringatkan setiap saat bermakna
namun tak juga aku peduli memperolehi setiap ku damba
kau dan aku mungkin berbeda dari seluruhnya
namun mungkin jurang perbedaan itu bisa dikecilkan
menjadi lapang persamaan antara kita

aku manusia biasa
yang bisa kabut dari masalah
yang bisa lalai dengan nikmat
namun aku tak pernah lupa
akan tentang asal usul mana datangnya aku

aku bukan bongsunya sang penguasa
aku bukan timangannya sang sultan istana emasa permata

segala rencam pahit maung alam fana ini
mungkin jua telah aku terangi dan tentangi
dan mungkin juga tidak

ibaratkan seorang pengembala
aku akan terus berusaha
meningkah lautan cubaan mendatangi tanpa sangsi

aku ini
tidak berkeupayaan membeli seutuh istana emas
namun aku tidak juga pernah menonjolkan keistimewaan dianugerah

aku sedar aku siapa
dan aku akan terus sedar aku siapa

nukilan: sufian abd hamid

2 comments:

Mus said...

ahha pian den ado blog gak..visit2 lar~ godlovemus.blogspot.com

Fuad said...

mengapa....

blog kite sme lay out???


ciss,,,

ak dri dulu dah bwat stail old skul neyh!!!