selalu daku teringatkan setiap saat bermakna
namun tak juga aku peduli memperolehi setiap ku damba
kau dan aku mungkin berbeda dari seluruhnya
namun mungkin jurang perbedaan itu bisa dikecilkan
menjadi lapang persamaan antara kita
aku manusia biasa
yang bisa kabut dari masalah
yang bisa lalai dengan nikmat
namun aku tak pernah lupa
akan tentang asal usul mana datangnya aku
aku bukan bongsunya sang penguasa
aku bukan timangannya sang sultan istana emasa permata
segala rencam pahit maung alam fana ini
mungkin jua telah aku terangi dan tentangi
dan mungkin juga tidak
ibaratkan seorang pengembala
aku akan terus berusaha
meningkah lautan cubaan mendatangi tanpa sangsi
aku ini
tidak berkeupayaan membeli seutuh istana emas
namun aku tidak juga pernah menonjolkan keistimewaan dianugerah
aku sedar aku siapa
dan aku akan terus sedar aku siapa
nukilan: sufian abd hamid
Tuesday, October 21, 2008
SENANDUNG KASIH MERENTASI BENAK KALAM INSAN
Posted by hensemboncet at 2:35 AM
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
2 comments:
ahha pian den ado blog gak..visit2 lar~ godlovemus.blogspot.com
mengapa....
blog kite sme lay out???
ciss,,,
ak dri dulu dah bwat stail old skul neyh!!!
Post a Comment